Friday, 25 April 2014

Dalam diam

Dalam diam, rupanya kita semua belum
benar-benar lupakan perihal kelmarin

hanya mampu berdiam menutup kisah
padahal masing-masing galak berfikir

Alangkah susah bermain hati
bolak balik, kejap begitu,kejap begini

Kamu diam, aku diam, mereka diam
sampai kapan aku pun tak pasti

kala memberi lebih indah dari menerima
kita sebenarnya sama
keliru,
siapa memberi
dan siapa pula menerima

kelakar bukan

Penat

Kamu penat.
Aku juga penat.
Penat dengan kata-kata nista..
Penat dengan manusia yang suka bertopeng..
Tapi, Allah sayang orang yang SABAR.
Jadi, kita SABAR lah dulu..
InsyaAllah, ada kemanisan dan ganjarannya !

Ketawa

Ketawa aku,
Buat penutup duka.

Tanpa siapa tahu,
Apa ada dalam hati aku.

Allahu.

Segmen First Annivessary Blog Asha Lya

klik banner kalau nak join.
Due date: 5 Mei 2014

Syukur

moga Tuhan ajarkan kita erti syukur.
agar kita tak terjebak dengan kufur.

kufur nikmat.
merasa tak punya apa.
sedang terlalu banyak kurniaan-NYA yang tak terhitungkan.